Tutorial Cara Budidaya Ikan Nila, Gurame, Lele dan Patin Menggunakan media Kolam Terpal
Selamat datang kembali di blog Riandi96. Alhamdulillah masih diberikan kesempatan untuk bisa menulis kembali dan saya juga mendoakan, agar sobat sekalian diberikan kesehatan dan kelancaran dalam beraktivitasnya. Tak lupa juga saya mendoakan untuk pembaca blog ini, agar di berikan rezeki yang berlimpah. Amin...
Nah sobat sekalian, pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi tips ataupun cara bagaimana Budidaya Ikan Nila, Gurame, Lele dan Patin Menggunakan Terpal Sebagai Media Kolamnya.Adapun cara-cara yang saya buat ini adalah berdasarkan pengalaman saya pribadi, saat membudidayakan ikan Nila, Gurame, lele dan patin di sekitar pekarangan rumah beberapa waktu lau. Adapun cara-cara nya adalah sebagai berikut ini:
* Pertama tentunya adalah perencanaan.
Perencanaan disini meliputi diantaranya:
1. Ukuran kolam
Tahap pertama yang musti diperhatikan adalah dengan menentukan terlebih dahulu ukuran kolam. Dengan patokan berapa panjang, lebar dan kedalam kolam. Tahap ini sangat penting untuk menentukan ukuran terpal yang akan di gunakan nantinya.
Seperti contoh kolam yang saya miliki saat ini. Panjang kolam = 3 M
lebar kolam = 2 M
Kedalaman kolam 1 M
Ukuran Terpal yang digunakan adalah = 5 x 4 M.
2. Lokasi Kolam
Lokasi kolam juga harap diperhatikan. Pilih lah lokasi kolam yang ada sedikit peneduh misalnya dekat dengan pohon atau atap rumah. Hal ini penting, jangan sampai kolam mendapatkan sinar matahari seluruh nya.
3. Jumlah Benih
Benih ikan yang akan dimasukkan ke kolam biasanya adalah berjumlah 40 ekor untuk ikan gurame dengan ukuran ikan sebesar 2 jari tangan.
Sedangkan untuk ikan Nila saya memasukan benih dengan jumlah 50 ekor dengan ukuran 2 Jari tangan.
* Yang kedua adalah tahap pengisian air
Setelah peroses menentukan ukuran kolam dan benih ikan yang akan di budidayakan, langkah selanjutnya adalah pengisian air pada kolam.
Pengisian air pada kolam dilakukan secara bertahap. Karena ada hal-hal yang Perlu di tambahkan saat pengisian kolam berlangsung yang berguna untuk mencegah kematian ikan nantinya.
Contoh ketinggian air kolam yang saya gunakan, di isi penuh tinggi nya adalah 70 cm maka tahap pertama yang saya lakukan pengisian air kolam adalah setinggi 30 cm.
Setelah kolam terisi air mencapai 30 cm, maka biarkan dulu hingga 2 sampai 3 hari. Dan berikan potongan - potongan batang pisang. Pemberian batang pisang ini secukupnya saja.
Pemberian potongan batang pisang ini di maksudkan agar menjadi penetralisir air kolam,p terpal yang baru saja dipasang karena terpal yang baru pasti mempunyai bau yang ditakutkan nantinya membuat ikan menjadi mati.
Setelah 3 hari, tambah kan kembali air kedalam kolam hingga 20 cm dan taburkan garam kasar kedalam kolam sebanyak setengah gelas dengan di tebarkan.
Lalu biarkan hingga 1 hari setelah diberi garam. Setelah itu baru tambahkan air lagi hingga terisi penuh setinggi 70 cm. Dan kolam siap untuk dimasukan benih ikan.
Pengaplikasian pengisian air kolam ini saya lakukan pada saat proses awal kolam hingga pada saat kolam di kuras (panen ikan).
Pengisian air pada kolam dilakukan secara bertahap. Karena ada hal-hal yang Perlu di tambahkan saat pengisian kolam berlangsung yang berguna untuk mencegah kematian ikan nantinya.
Contoh ketinggian air kolam yang saya gunakan, di isi penuh tinggi nya adalah 70 cm maka tahap pertama yang saya lakukan pengisian air kolam adalah setinggi 30 cm.
Setelah kolam terisi air mencapai 30 cm, maka biarkan dulu hingga 2 sampai 3 hari. Dan berikan potongan - potongan batang pisang. Pemberian batang pisang ini secukupnya saja.
Pemberian potongan batang pisang ini di maksudkan agar menjadi penetralisir air kolam,p terpal yang baru saja dipasang karena terpal yang baru pasti mempunyai bau yang ditakutkan nantinya membuat ikan menjadi mati.
Setelah 3 hari, tambah kan kembali air kedalam kolam hingga 20 cm dan taburkan garam kasar kedalam kolam sebanyak setengah gelas dengan di tebarkan.
Lalu biarkan hingga 1 hari setelah diberi garam. Setelah itu baru tambahkan air lagi hingga terisi penuh setinggi 70 cm. Dan kolam siap untuk dimasukan benih ikan.
Pengaplikasian pengisian air kolam ini saya lakukan pada saat proses awal kolam hingga pada saat kolam di kuras (panen ikan).
* Cara memasukan benih ikan yang baru saja kita beli, kedalam kolam.
Memasukan benih ikan yang baru saja di beli kedalam kolam tidak boleh sembarangan. Jika dilakukan tidak hati-hati, maka resiko kematian benih-benih ikan tersebut sangat tinggi. Hal tersebut tentunya sangat tidak diharapkan bukan?
Oleh karena itu, perlu kehati-hatian pada saat memasukan benih ikan yang baru saja dibeli kedalam kolam ikan. Berikut cara yang sering saya lakukan saat memasukan benih ikan yang baru saja di beli kedalam kolam pemeliharaan:
- Jangan langsung menuangkan benih-benih ikan kedalam kolam
Memasukan benih ikan yang baru saja di beli kedalam kolam tidak boleh sembarangan. Jika dilakukan tidak hati-hati, maka resiko kematian benih-benih ikan tersebut sangat tinggi. Hal tersebut tentunya sangat tidak diharapkan bukan?
Oleh karena itu, perlu kehati-hatian pada saat memasukan benih ikan yang baru saja dibeli kedalam kolam ikan. Berikut cara yang sering saya lakukan saat memasukan benih ikan yang baru saja di beli kedalam kolam pemeliharaan:
- Jangan langsung menuangkan benih-benih ikan kedalam kolam
Pada saat membeli benih ikan di penjual bibit ikan, pasti dikemas dengan plastik besar kemudian di isi dengan oksigen. |
Sebelum kita memasukan semua benih ikan kedalam kolam, maka sebaiknya kita membiarkan nya dahulu dengan membuka plastik nya dan membiarkan udara yang didalam plastik tadi keluar dahulu hingga 3 - 5 menit untuk bisa beradaptasi.
- Masukan benih ikan perlahan-lahan dan biarkan mereka keluar dengan sendirinya.
- Masukan benih ikan perlahan-lahan dan biarkan mereka keluar dengan sendirinya.
Masukan benih ikan yang ada dalam plastik tersebut kedalam kolam kemudian biarkan ikan keluar dengan sendirinya dari dalam dan kita pegang plastik nya sampai semua ikan keluar, baru kita angkat. Selesai... |
Demikianlah Tutorial Cara Budidaya Ikan Nila, Gurame dan Lele Menggunakan media Kolam Terpal, semoga tutorial ini bermanfaat untuk pembaca semua. sampai
Posting Komentar untuk "Tutorial Cara Budidaya Ikan Nila, Gurame, Lele dan Patin Menggunakan media Kolam Terpal"