Ramai Soal Kue Klepon Tidak Islami, Ulama Ini Jawab Begini


Kue Tradisional Klepon mendadak
ramai di perbincangkan para netizen, setelah ada akun yang membagikan sebuah gambar yang menuliskan bahwa kue tersebut tidak islami.


Menanggapi hal itu, ulama dari Madura, Maaruf Khozin atau yang biasa dipanggil Gus Maaruf Khozin menanggapinya dengan sebuah candaan.

Ketua Aswaja Center Jawa Timur itu justru menimpalinya dengan sebuah humor.

"Masukkan biji kurma ke dalamnya. Langsung jadi klepon Islami," tulis Gus Maaruf Khozin dari laman Facebook-nya, Selasa (21/7).

Sontak saja tulisan dari Maaruf Khozin itu mendapat tanggapan dari para warganet seperti berikut ini:

"Subhanallah ketika adonan dipotong tidak dihadapkan kiblat dan tidak dengan Bismillah," kata salah seorang Netizen.

"Kenapa klepon doang? Kenapa nggak semua kue? Kue tart? Brownies? Nogosari? Iwel-iwel? Mendut? Lemper? Apakah kau yakin mereka Islami? Bungkusnya doang daun pisang, ternyata dalemnya isi kue. Ini kan penipuan, tidak Islami sekali," Ujar salah seorang Netizen.

Posting Komentar untuk "Ramai Soal Kue Klepon Tidak Islami, Ulama Ini Jawab Begini"