Cerita Horor : KKN Berujung Bencana | Part 4

Foto : Twitter @ryannuurfajry /edit: riandi96
Hai sobat semuanya. Nah ini kelanjutan dari Cerita Horor : KKN Berujung Bencana | Part 3 yuk disimak...

-----------------------------------------
"Kenapa rin? Sari kenapa?" Tanya aldi

"Sari kejang2 di kamar bang"

"Loh ko bisa?"

"Ga tau bang, ayo cepetan"Mereka semua berlari menuju kamar sari, berharap tdk ada kejadian apa2"

"Pit sari knp?" Tanya aldi

"Ga tau bang, tadi gua lg rebahan berdua disini sama sari. Gua lg chattingan sama cowo gua dan sari cuma diem aja bang"

"Waduh, kalian ga ngobrol?"

"Engga bang""Tiba2 aja begitu?"

"Iya bang, takut gua bang.."

"Udh semuanya keluar dulu dari kamar, gua coba sadarin sari ya"

Disini tdk ada yg tahu apa yg terjadi oleh sari, namun mimik muka sari berubah seperti layaknya orang yg kesurupan"Sar.. sadar sar.. sari.." aldi mencoba menyadarkan sari sembari menepuk pipinya

Namun sia2 karena sari tdk merespon, aldi melihat mata sari yg melotot dan merah membuat nyali aldi cukup ciut

"Emmm gini aja kita bawa sari kerumah sakit, takutnya ada penyakit dari dia yg kita ga tau. Dimas lu yg nyetir, ambil kunci mobil gua dikamar terus langsung nyalahin mobilnya ya"

"Oke bang"

"Cipto dan lela ikut gua ke rumah sakit, sisanya tunggu disini ya"Disaat menunggu dimas menyiapkan mobil, tiba2 saja tangan aldi digenggam dgn keras oleh sari. Aldi yg kaget langsung melihat mata sari yg cukup seram dan tajam

"AKU AKAN BAWA ANAK INI !!" Ucap sari.

Suara itu, bukan suara asli sari..Ternyata sari bukan sakit tetapi memang dia kesurupan, aldi mencoba menyadarkan sari kembali.

"Maksudnya apa?! Kembaliin teman saya!" Balas aldi.

"KALIAN SEMUA TIDAK SOPAN, TIDAK PUNYA TATA KRAMA DATANG KE WILAYAH SAYA TANPA PERMISI!""Wilayah apa? Memang dunia ini kamu yg punya?!"

"SEBAGAI BALASANNYA, AKU AKAN BAWA ANAK INI !!!

"Eee jgn, anak ini ga salah sama kamu. Kembalikan teman saya cepat!"

Tatapan mata sari saat itu benar2 seramLela, pipit dan riana sdh mulai ketakutan, melihat itu aldi langsung menyuruh mereka untuk menunggu di ruang tv.

"To..lu tau kan rumah pak Sobari?"

"Iya tau bang"

"Lu kerumahnya sekarang dan minta tolong sama beliau. Sekarang to cepet, berdua sama radit""Tapi diluar ujan bang, ga enak juga ini udh jam 11 mlm bang"

"LU TEGA LIAT TEMEN LU SENDIRI BEGINI?!! CEPETAN JALAN!"

"Iya bang, ayo dit"

Dimas datang, blm mengeluarkan sepatah kata dia langsung kaget melihat sari seperti ituTatapan sari yg tajam langsung tertuju ke dimas, mental dimas pun ikut ciut.

"Dim matiin mobilnya, kita batal kerumah sakit. Lu disini sama gua bantu jagain sari sampe pak Sobari dateng"

"O..oke bang"Tidak lama pak Sobari datang dan langsung mendatangi tempat sari berada.

"Assalamualaikum, knp nak ardi temannya?! Tanya pak Sobari.

"Wa'alaikumsalam pak, ini teman saya tiba2 kesurupan pak. Kita ga ada yg bisa sadarin pak""Sebentar, saya telpon pak Haji Arif dulu (samaran)"

Pak Sobari pun tdk bisa mengeluarkan makhluk yg ada di dlm tubuh sari, harapan sekarang hanya ada di pak Haji ArifTdk butuh lama setelah pak Sobari menelpon, pak Haji Arif datang.

"Assalamualaikum pak Sobari"

"W'alaikumsalam pak Haji, ini anak KKN kesurupan pak"

"Hmm baik, saya coba ya pak"Menurut pak Haji Arif, sosok yg merasuki tubuh Sari cukup kuat. Umurnya pun sdh sekitar ratusan tahun, mungkin agak sulit untuk mengeluarkannya.

Semua berharap besar pada pak Haji, tdk ada yg tega melihat sari seperti ituWaktu menunjukkan pukul 1 pagi, hujan sdh mulai mereda disambut oleh suara binatang mlm.

Pak Haji masih berusaha untuk menyadarkan sari, anak2 yg lain harap cemas sembari berdoa agar semua cepat selesaiAkhirnya pukul 2 pagi, makhluk itu berhasil dikeluarkan oleh pak Haji.

Kesadaran sari perlahan mulai pulih namun tdk bisa untuk diajak berbicara, mungkin tenaganya sdh terkuras habis.

"Tolong dijaga ya temannya, jgn sampai sendirian dan bengong lg"

Setelah pak Haji dan pak Sobari pamit, aldi langsung mengusulkan untuk tidur bersama di ruang tv.

berjaga-jaga agar cepat ditangani apabila terjadi sesuatu yg tdk di inginkan... Lanjut ke Part 5

Posting Komentar untuk "Cerita Horor : KKN Berujung Bencana | Part 4"